Mengenal Stroke Batang Otak dan Penyebab Stroke Berulang

Stroke merupakan salah satu penyakit yang perlu diwaspadai karena dampaknya yang serius dan bisa mengancam jiwa. Salah satu jenis stroke yang paling berbahaya adalah stroke batang otak, sementara stroke berulang menjadi ancaman laten yang kerap datang tanpa diduga. Kedua kondisi ini memerlukan pemahaman dan penanganan serius agar tidak menimbulkan komplikasi yang lebih fatal.

Apa Itu Stroke Batang Otak?

Stroke batang otak terjadi ketika pasokan darah ke area batang otak terganggu, menyebabkan kerusakan pada bagian otak yang mengatur fungsi dasar seperti pernapasan, detak jantung, kesadaran, bahkan kemampuan berbicara dan bergerak.

Ciri-ciri stroke batang otak meliputi:

• Kesulitan berbicara atau bicara tidak jelas

• Lumpuh di salah satu sisi tubuh atau bahkan keduanya

• Penglihatan ganda

• Pusing hebat yang disertai mual

• Penurunan kesadaran

Karena letaknya yang strategis dan fungsinya yang vital, stroke di batang otak sering kali berakibat lebih fatal dibandingkan stroke di bagian otak lainnya.

Kenapa Stroke Bisa Terjadi Berulang?

Meski banyak penderita stroke telah menjalani pengobatan dan terapi, ancaman stroke kedua atau ketiga tetap mengintai. Bahkan, riset menunjukkan bahwa sekitar 1 dari 4 penyintas stroke bisa mengalami serangan ulang dalam kurun waktu 5 tahun.

Penyebab umum stroke berulang antara lain:

• Gaya hidup tidak sehat, seperti merokok, kurang olahraga, dan pola makan buruk

• Tidak minum obat secara teratur, terutama obat pengencer darah atau penurun tekanan darah

• Penyakit penyerta, seperti hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung

• Stres kronis, yang bisa memicu lonjakan tekanan darah secara tiba-tiba

• Kurangnya kontrol rutin, termasuk pemeriksaan tekanan darah dan gula darah

Cara Mencegah Stroke dan Stroke Berulang

Pencegahan selalu lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah stroke pertama maupun yang berulang:

1. Kendalikan tekanan darah dan kadar gula darah

2. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol

3. Rutin berolahraga setidaknya 30 menit per hari

4. Konsumsi makanan rendah garam dan lemak jenuh

5. Minum obat sesuai anjuran dokter

6. Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksa ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala stroke seperti wajah mencong, lengan sulit diangkat, dan bicara pelo. Semakin cepat ditangani, semakin besar peluang untuk pulih tanpa komplikasi serius.

Penutup

Stroke batang otak dan stroke berulang bukanlah kondisi yang bisa disepelekan. Dengan pemahaman yang tepat dan gaya hidup yang lebih sehat, risiko terkena serangan ini dapat ditekan secara signifikan. Mari jaga diri dan orang-orang terdekat dari bahaya yang mengintai diam-diam ini!