Makanan Pemicu Asam Urat Tinggi

Hai teman-teman. Kamu pernah merasakan nyeri tiba-tiba di sendi jempol kaki atau lutut? Atau sempat merasa kaku setelah bangun tidur? Bisa jadi itu karena kadar asam urat tinggi. Kondisi yang mengganggu ini memang bisa bikin aktivitas terasa terbatas.
Salah satu faktor yang paling berpengaruh adalah jenis makanan yang kita konsumsi. Ada banyak daftar makanan pemicu asam urat tinggi yang sebenernya gampang dihindari. Kali ini kita akan ngobrol santai tentang apa saja makanan dan minuman yang sebaiknya dibatasi supaya tubuh tetap nyaman dan bebas dari serangan nyeri mendadak.
Apa itu Asam Urat dan Mengapa Harus Diwaspadai
Asam urat adalah zat hasil pemecahan purin. Purin ada dalam banyak makanan. Normalnya akan larut dan dikeluarkan lewat urin. Tapi kalau kadarnya berlebihan, bisa mengakumulasi dan menabur di sendi hingga memicu peradangan.
Maka dari itu, mengenali makanan pemicu asam urat tinggi jadi penting. Asupan harian bisa berkaitan langsung dengan lonjakan kadar asam urat. Makanan yang tinggi purin bisa membuat gejala kambuh lebih cepat.
Baca Juga: Makanan Sehat untuk Penderita Asam Lambung
Daging Merah Tinggi Purin
Tak bisa dipungkiri daging sapi atau kambing sering jadi hidangan favorit. Namun perlu hati-hati karena termasuk makanan pemicu asam urat tinggi. Kandungan purin di daging merah cukup tinggi. Apalagi saat dikemas dengan lemak atau digoreng berlebihan.
Kalau kamu pengin makan daging merah, coba ganti dengan daging rendah purin seperti ayam tanpa kulit atau ikan putih. Durasi konsumsi daging merah cukup dikurangi menjadi sekali dua kali seminggu dengan porsi kecil.
Baca Juga: Tips Merawat Gigi dan Mulut agar Tetap Sehat
Jeroan dan Organ Tubuh Hewan
Hati, paru, ginjal, otak dan sisa organ hewan lainnya masuk dalam kategori makanan pemicu asam urat tinggi tingkat tinggi. Purin di jeroan sangat tinggi. Maka sering muncul serangan gout setelah konsumsi jeroan.
Kalau kamu terkadang tergoda makan jeroan bakso paru atau gulai otak, sebaiknya batasi atau ganti dengan lauk lain. Meski enak, efeknya bagi pengidap asam urat bisa menyiksa.
Baca Juga: Bahaya Kecanduan Gawai terhadap Kesehatan Mental
Seafood Multitalent, Tapi Waspadai Purin Tinggi
Kalau suka seafood, hati-hati. Udang, kepiting, kerang, dan lobster termasuk dalam daftar panjang makanan pemicu asam urat tinggi.
Beberapa jenis ikan seperti sarden, tuna, makarel juga perlu dibatasi. Pilih opsi ikan rendah purin seperti ikan nila, kakap, atau ikan panggang laut yang kandungan purinnya lebih aman.
Baca Juga: Menjaga Kesehatan Paru-paru di Lingkungan Polusi
Ikan Asin dan Ikan Pengawet
Ikan asin yang sering dikonsumsi di rumah makan tradisional rupanya juga mengandung kadar purin tinggi. Selain memperingan cita rasa, proses pengawetan menentukan kadar purin dan garam.
Untuk penderita asam urat, sebaiknya hindari konsumsi ikan asin atau lebih baik cuci bersih serta rendam dulu. Atau pilih ikan segar tanpa pengawet demi kesehatan sendi jangka panjang.
Gorengan dan Lemak Jenuh
Gorengan seperti tempe goreng, tahu goreng, ayam goreng, atau risoles mudah dikonsumsi sehari-hari. Tapi secara tidak sadar bisa memicu fluktuasi kadar asam urat.
Kandungan lemak jenuh di makanan digoreng bisa memperlambat metabolisme dan menghambat proses pengeluaran asam urat lewat ginjal. Jadi ini juga layak masuk ke daftar makanan pemicu asam urat tinggi.
Kalau lagi pengin gorengan, coba pilih tahu atau tempe kukus dan vegetarian wrap tanpa melibatkan minyak banyak.
Minuman Manis dan Gula Tinggi
Soda, sirup, jus buah kemasan atau minuman kekinian memiliki kandungan fruktosa tinggi. Asupan fruktosa berlebihan memicu pembentukan asam urat dalam tubuh. Jadi minuman-minuman manis ini juga masuk ke dalam daftar makanan pemicu asam urat tinggi.
Kalau kamu pengin minuman segar, pilih air putih, infused water, teh tawar, atau jus buah dengan porsi kecil dan tanpa gula tambahan.
Alkohol, Si Pemicunya Sendiri
Terlalu sering minum bir, wine atau minuman beralkohol lainnya berpotensi meningkatnya kadar asam urat. Cita rasa bir yang ringan ini belakangan jadi favorit banyak orang, tapi bagi penderita asam urat bisa jadi musuh keras.
Alkohol meningkatkan produksi asam urat dan mengganggu proses ekskresi lewat ginjal. Jadi ini salah satu faktor utama untuk waspadai makanan pemicu asam urat tinggi.
Beberapa Sayuran Tinggi Purin
Kadang kita punya kebiasaan makan sayur terus merasa aman. Tapi ada beberapa sayur yang kaya purin seperti bayam, asparagus, kembang kol, kacang polong. Meski tidak seberat daging atau jeroan, tetap masuk skuad makanan pemicu asam urat tinggi kalau dikonsumsi berlebihan.
Kalau pengin makan sayur ini, batasi porsi dan imbangi dengan banyak air putih serta konsumsi buah rendah purin.
Makanan Kalengan dan Olahan
Makanan kalengan seperti sarden, corned beef, kornet, rendang kalengan punya rasa gurih praktis untuk siap santap. Tapi di balik itu tersimpan kadar purin dan garam tinggi yang bisa memicu peningkatan asam urat tiba-tiba.
Kalau kamu memilih makanan kalengan, cobalah membaca label gizi dengan teliti. Pilih produk rendah sodium dan hindari penggunaan terlalu sering.
Gula Tambahan di Makanan Ringan
Banyak orang menyukai aneka snack manis kemasan karena praktis dan enak. Cokelat bar, biskuit manis atau permen menjadi favorit. Namun jika dikonsumsi rutin, mereka menjadi makanan pemicu asam urat tinggi karena tambahan gula multifungsi.
Rasa manis instan itu memicu lonjakan asam urat. Mending ganti dengan cemilan sehat seperti kacang-kacangan, buah segar, atau yoghurt rendah gula.
Kurangi Dulu MSG dan Penyedap Instan
Meskipun bukan penyebab langsung purin, MSG dan penyedap rasa instan bisa memperberat kerja ginjal. Lama-lama ginjal kesulitan membuang asam urat. Jadi mereka masuk kategori food yang sebaiknya dihindari oleh penderita tinggi asam urat.
Buat masak lebih sehat, gunakan bumbu asli seperti bawang, kunyit, rempah segar sehingga kamu tetap dapat rasa tanpa memperburuk kondisi asam urat.
Susu Tinggi Lemak dan Produk Olahan Susu
Susu full cream, keju parut, yogurt manis juga perlu kamu eleminasi atau batasi. Produk olahan susu punya kandungan lemak dan protein tinggi, membuat kantong metabolisme asam urat terbebani ekstra.
Kalau kamu pengin produk susu, pilih yoghurt plain rendah lemak atau keju rendah lemak. Dan tetap batasi porsi untuk menghindari lonjakan kadar asam urat.
Minuman Energi dan Sport Drink
Minuman olahraga atau energi sering jadi pilihan untuk orang aktif. Tapi kalau terus-terusan konsumsi, kamu memberi ekstra gula, kafein, dan zat kimia yang bisa memengaruhi metabolisme purin.
Untuk menjaga agar aman, ganti minuman ini dengan air putih, elektrofit alami seperti air kelapa, dan pastikan hidrasi tetap optimal tanpa memicu asam urat.
Tips Memilih Alternatif Sehat
Kalau hindari semua makanan pemicu asam urat tinggi di atas, kamu bisa bantu jaga kadar asam urat tetap stabil. Tapi bukan berarti diet ketat tanpa rasa. Coba pilih makanan alternatif seperti:
-
Ayam tanpa kulit, ikan putih, tahu tempe, dan telur sebagai sumber protein rendah purin.
-
Buah rendah purin seperti pisang, apel, pir, dan stroberi.
-
Sayuran seperti wortel, timun, labu, dan brokoli.
-
Gantilah nasi putih dengan nasi merah atau ubi jalar kaya serat yang bantu metabolisme.
-
Banyak minum air putih supaya pembuangan asam urat optimal.
Tips Praktis di Dapur dan Waktu Makan
Supaya kamu lebih mudah kontrol asupan, coba tips simpel ini:
-
Masak dengan metode kukus, rebus, panggang dibanding goreng.
-
Gunakan bumbu alami dan rempah segar.
-
Makan perlahan, nikmati tekstur makanan untuk cepat merasa kenyang.
-
Cici makanan kemasan untuk cek kadar sodium, gula, dan purin.
-
Jika gosip sedang makan menu tinggi purin, imbang dengan air putih dan sayur segar.
Gaya Hidup Seimbang untuk Jaga Asam Urat
Asupan pangan penting, tapi juga hindarkan faktor tambahan:
-
Rutin bergerak dan olahraga ringan.
-
Kontrol berat badan agar metabolism tetap sehat.
-
Hindarkan stres karena bisa pengaruhi kadar asam urat.
-
Tidur cukup agar proses regenerasi tubuh optimal.
-
Rutin cek kadar asam urat minimal enam bulan sekali jika punya riwayat