Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi di Tubuh yang Sering Diabaikan

Kita sering dengar kata kolesterol, tapi nggak semua orang benar-benar paham bahayanya. Padahal kolesterol tinggi bisa jadi pemicu penyakit serius seperti serangan jantung dan stroke. Masalahnya, ciri-ciri kolesterol tinggi itu sering samar bahkan tanpa gejala. Jadi banyak orang baru sadar ketika sudah terjadi komplikasi.

Buat kamu yang masih muda atau merasa sehat-sehat aja, jangan merasa aman dulu. Kolesterol tinggi bisa menyerang siapa saja, apalagi kalau pola makan dan gaya hidup kurang sehat. Yuk kita bahas bareng, apa aja tanda-tanda yang bisa jadi petunjuk kalau kadar kolesterol kamu mulai mengkhawatirkan.

Badan Cepat Lelah Meski Tidak Banyak Aktivitas

Salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang paling sering muncul tapi nggak disadari adalah badan mudah capek. Kamu mungkin merasa ngos-ngosan naik tangga padahal biasanya biasa aja. Atau baru sebentar jalan kaki udah lelah banget.

Ini bisa terjadi karena aliran darah jadi kurang lancar akibat penumpukan plak kolesterol di pembuluh darah. Jantung jadi harus bekerja lebih keras buat memompa darah ke seluruh tubuh. Akibatnya kamu jadi gampang lelah walau aktivitasnya ringan.

Kalau kamu ngerasa stamina gampang turun, sebaiknya mulai curiga dan coba cek kadar kolesterol kamu.

Baca Juga: Menu Diet Sehat untuk Turunkan Lemak Tanpa Tersiksa

Rasa Nyeri di Dada atau Seperti Tertusuk

Rasa nyeri dada bisa jadi gejala berbagai penyakit. Tapi nyeri dada juga bisa jadi salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang patut diwaspadai. Biasanya muncul di bagian tengah atau kiri dada dan terasa seperti ditekan atau ditusuk.

Ini bisa terjadi karena pembuluh darah jantung tersumbat plak kolesterol. Kondisi ini dikenal sebagai angina. Kalau dibiarkan bisa berkembang menjadi serangan jantung. Jadi jangan anggap sepele kalau kamu sering merasa dada tidak nyaman tanpa sebab yang jelas.

Apalagi kalau nyerinya muncul setelah aktivitas fisik. Itu bisa jadi sinyal kuat bahwa jantung kamu sedang bekerja ekstra keras.

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Mata Harian yang Gampang Tapi Sering Terlupakan

Sering Kesemutan atau Mati Rasa

Kamu pernah merasa ujung jari atau kaki tiba-tiba kesemutan atau seperti kebas? Ini bisa jadi tanda peredaran darah terganggu. Salah satu penyebabnya adalah kolesterol tinggi yang menyebabkan sumbatan di pembuluh darah kecil.

Ciri-ciri kolesterol tinggi seperti ini sering dianggap biasa atau karena posisi duduk salah. Padahal bisa jadi tubuh sedang berusaha kasih tahu kalau ada masalah pada aliran darah. Kesemutan yang berulang dan tanpa sebab jelas perlu diperhatikan lebih serius.

Terutama kalau kamu juga merasakan kaki atau tangan sering terasa dingin. Itu bisa jadi pertanda sirkulasi darah yang kurang lancar akibat plak kolesterol.

Baca Juga: Manfaat Konsumsi Air Putih untuk Kesehatan

Muncul Benjolan Lemak di Kulit

Kalau kamu perhatikan ada benjolan kecil berwarna kuning di sekitar kelopak mata, siku, atau lutut, bisa jadi itu yang disebut xanthelasma. Ini adalah timbunan lemak di bawah kulit dan merupakan salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang bisa dilihat secara fisik.

Walau tidak menimbulkan rasa sakit, kemunculannya harus diwaspadai. Karena biasanya menandakan bahwa kadar lemak dalam darah, termasuk kolesterol LDL, sudah di atas normal.

Kalau kamu punya benjolan seperti ini dan juga punya riwayat kolesterol tinggi dalam keluarga, sebaiknya segera cek ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Cara Mencegah Hipertensi Sejak Dini

Pusing dan Kepala Terasa Berat

Pernah merasa kepala berat dan pusing tanpa alasan? Bisa jadi itu tanda tekanan darah yang naik karena kolesterol tinggi. Ketika pembuluh darah menyempit karena plak kolesterol, aliran darah ke otak jadi tidak maksimal. Ini bisa bikin kepala terasa tidak nyaman.

Ciri-ciri kolesterol tinggi berupa pusing biasanya terasa di bagian belakang kepala. Kadang disertai rasa tegang di leher. Kalau dibiarkan, bisa meningkatkan risiko stroke karena suplai oksigen ke otak jadi terganggu.

Kalau kamu sering mengalami hal ini terutama saat pagi hari, sebaiknya jangan anggap remeh. Lakukan pengecekan kesehatan secara berkala.

Kaki Terasa Nyeri Saat Jalan

Rasa nyeri di betis atau paha saat berjalan bisa jadi petunjuk penting. Ini bukan sekadar pegal biasa, tapi bisa menandakan adanya sumbatan aliran darah di bagian kaki. Kondisi ini disebut klaudikasio.

Ini adalah salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang cukup jelas, terutama pada orang yang sudah mengalami aterosklerosis. Aliran darah ke otot kaki terganggu sehingga setiap kamu bergerak, otot butuh oksigen lebih tapi tidak tercukupi.

Kalau nyeri hilang saat kamu istirahat dan muncul lagi saat berjalan, itu bisa jadi sinyal tubuh sedang memberi peringatan tentang kesehatan pembuluh darah kamu.

Nafsu Makan Berkurang dan Mual

Kolesterol tinggi juga bisa berdampak pada sistem pencernaan. Terutama jika sudah mulai memengaruhi fungsi hati dan empedu. Beberapa orang mengalami penurunan nafsu makan atau rasa mual setelah makan makanan berlemak.

Ini terjadi karena tubuh sudah kewalahan mengolah lemak. Kalau kamu mulai sering merasa mual, kembung, atau tidak nafsu makan, sebaiknya jangan anggap itu hal biasa. Apalagi jika disertai gejala lain seperti cepat lelah dan nyeri perut kanan atas.

Gejala ini bisa jadi ciri-ciri kolesterol tinggi yang menunjukkan organ hati mulai terganggu.

Detak Jantung Tidak Teratur

Kalau jantungmu kadang berdetak terlalu cepat atau terasa berdetak tidak beraturan, itu bisa jadi pertanda adanya gangguan. Kolesterol tinggi bisa memicu gangguan irama jantung karena aliran darah ke jantung tidak optimal.

Ciri-ciri kolesterol tinggi ini sering disebut palpitasi. Kadang terasa seperti jantung berdebar tanpa sebab yang jelas. Bisa terjadi saat kamu lagi istirahat atau bahkan saat baru bangun tidur.

Detak jantung yang tidak teratur ini bisa jadi sinyal awal bahwa jantung sedang dalam tekanan. Lebih baik segera konsultasi dengan tenaga medis untuk mengetahui penyebab pastinya.

Gangguan Penglihatan

Kadar kolesterol yang terlalu tinggi bisa memengaruhi pembuluh darah kecil di mata. Hal ini bisa menyebabkan gangguan penglihatan seperti pandangan kabur atau muncul garis putih di sekitar kornea mata yang disebut arcus senilis.

Ini termasuk salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang cukup jarang diketahui. Kalau kamu mulai mengalami penurunan penglihatan secara bertahap dan tidak punya gangguan mata sebelumnya, bisa jadi itu tanda adanya masalah pada pembuluh darah kecil.

Gangguan ini lebih sering muncul pada usia lanjut tapi bisa juga terjadi pada orang muda jika kolesterol tidak terkontrol.

Sering Mengantuk dan Susah Fokus

Kamu sering merasa ngantuk walau tidur cukup? Atau sulit konsentrasi saat bekerja? Bisa jadi ini ada hubungannya dengan kadar kolesterol. Ketika kolesterol tinggi, sirkulasi darah ke otak jadi terganggu sehingga pasokan oksigen dan nutrisi tidak optimal.

Ciri-ciri kolesterol tinggi ini memang terdengar sepele. Tapi kalau dibiarkan bisa memengaruhi produktivitas dan kesehatan otak dalam jangka panjang. Terutama kalau kamu juga merasa mudah lupa atau kehilangan fokus saat berbicara atau membaca.

Menjaga kadar kolesterol tetap normal bisa bantu menjaga fungsi kognitif tetap tajam.

Wajah Terlihat Kusam dan Kulit Berminyak

Penampilan kulit juga bisa jadi indikator kesehatan pembuluh darah. Wajah yang tiba-tiba terlihat kusam, berminyak, dan muncul bintik putih bisa jadi pertanda bahwa tubuh sedang menyimpan kelebihan lemak jahat.

Meskipun bukan gejala utama, beberapa dokter menyebut bahwa kulit bisa mencerminkan kondisi dalam tubuh. Jadi kalau kamu merasa kulit berubah tanpa sebab yang jelas, itu bisa jadi salah satu ciri-ciri kolesterol tinggi yang muncul secara visual.

Kamu juga bisa lihat perubahan pada bagian lain seperti leher dan punggung, terutama kalau muncul bintik atau benjolan kecil yang terasa aneh